7 Cara Membedakan Aplikasi Palsu dan Asli Agar Tidak Tertipu

Calon S.Kom - Beberapa waktu yang lalu, ada 10.000 orang Indonesia yang tertipu dengan aplikasi FaceApp palsu, sebuah aplikasi yang bisa membuat wajah kita menjadi tua yang sedang viral ini terkenal lewat tantangan #AgeChallenge yang pada saat itu sangat diminati oleh para pengguna perangkat smartphone. 

Masyarakat Indonesia juga ternyata telah dimanfaatkan oleh orang/pihak ketiga yang tidak bertanggung jawab untuk kepentingan tertentu bagi si pembuat aplikasi FaceApp palsu.

Satu hal yang menarik adalah tidak sedikit pengguna yang terjebak dan tertipu untuk mengunduh atau mendownload dan bahkan menjalankan aplikasi ini untuk ikutan #AgeChallenge.

Dengan mengunduh aplikasi palsu lalu kemudian menjalankan aplikasi tersebut, dengan satu klik maka perangkat smartphone kamu akan langsung terkena virus yang telah dipasang pada aplikasi palsu tersebut sehingga para hacker dapat dengan leluasa memasukan berbagai virus dan malware sesuai dengan apa yang di perlukan oleh si hacker.

Dengan terjadinya kasus sekitar 10.000 orang Indonesia yang tertipu oleh aplikasi FaceApp palsu adalah suatu hal yang penting dan harus diketahui oleh para pengguna perangkat ponsel untuk dapat membedakan mana aplikasi palsu dan mana aplikasi asli serta bagaimana cara mengeceknya.

Dari segi tampilan, aplikasi dan fitur yang ada pada aplikasi palsu biasanya sangat mirip dengan yang aslinya dan terkadang para pembuat aplikasi palsu memberikan label Pro dan menambahkan lebih banyak banyak fitur pada aplikasi palsu yang mereka buat.

Baca Juga :

• Kemana Perginya Data yang Telah Terhapus
• 5 Nilai Positif Dalam Bermain Game Online

Akan tetapi sebenarnya banyak hal yang janggal jika kamu memperhatikan lebih teliti terhadap aplikasi palsu tersebut. Berikut ini ada cara ampuh untuk mengecek dan mencegah aplikasi palsu yang beredar di berbagai situs.

1. Perhatikan Pada Bagian Penulis dan Pengembang

Jika kamu menggunakan perangkat ponsel Android atau iOS, silahkan cari aplikasi di Play Store atau Apple Store, ketika kamu menemukan aplikasi yang kamu cari, kamu akan dapat melihat siapa penerbit dan pengembang aplikasi tersebut.

Ciri - ciri dari penerbit dan pengembang aplikasi palsu akan memalsukan penerbit mereka dengan menjadi sesuatu yang mirip dengan pemerbit dan pengembang aplikasi asli atau resmi.

Sebagai contoh dalam kasus ini seperti misalnya "WhatsApp Inc."  yang dipalsukan menjadi "WhatsApp.com" atau "Facebook" dipalsukan menjadi "PT. Facebook" dan lain sebagainya. Agar kamu lebih yakin lagi sebagai pengguna maka kamu dapat mencari aplikasi dengan tanda "Editor's Coice" atau "Top Developer".

2. Pada Halaman Aplikasi Tidak Hanya Ada Opsi Untuk Mengunduh

Beberapa gambar yang menjelaskan tentang isi atau fitur daripada aplikasi yang akan di unduh, dipasang dan dipergunakan akan tetapi juga terdapat ulasan dari para pengguna yang menggunakan aplikasi karena setiap aplikasi tentunya di sediakan akses bagi pengguna untuk memberikan ulasan dan peringkat terhadap aplikasi yang ditawarkan oleh penerbit dan pengembang.

Hal ini juga juga bisa kamu jadikan bahan pertimbangan. Tentunya untuk ulasan ini masih ada celah yakni bisa saja ulasan tersebut juga palsu, dengan cirinya terlalu berlebihan dalam memberikan ulasannya.

3. Perhatikan Kapan Aplikasi Tersebut Dirilis dan Ukuran Besaran File Aplikasinya.

Aplikasi palsu biasanya sudah tentu memiliki tanggal rilis yang jauh lebih muda dari yang asli. Selanjutnya kamu juga dapat memeriksa ukuran file dari aplikasi.

Sebagai contoh untuk aplikasi lampu, aplikasi ini tentu tidak memuat banyak ukuran, namun kamu tetap patut curiga apabila aplikasi tersebut memiliki ukuran yang besar layaknya ukuran aplikasi jejaring sosial seperti aplikasi WhatsApp dan lain sebagainya.

4. Memeriksa Penggunaan Bahasa

Dari segi bahasa terutama aplikasi yang bukan menggunakan bahasa Inggris seperti yang diketahui oleh pengguna pada umumnya.

Biasanya aplikasi palsu memakai penggunaan bahasa yang tidak umum atau bahasa Inggris yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan aplikasi atau bahkan dalam memberikan penjelasan tentang aplikasi terkesan tidak transparan.

Jika kamu menemukan aplikasi yang seperti ini, maka sebisa mungkin untuk sajatidak mengunduh aplikasi tersebut karena bisa jadi itu aplikasi palsu.

5. Baca Izin Aplikasi Secara Cermat

Jika kamu memutuskan untuk mengunduh kemudian memasang aplikasi, maka pada umumnya aplikasi meminta hak akses kedalam perangkat ponsel, dimana dalam hal ini pengguna diminta izin memberikan sejumlah akses  ada bentuk ijin aplikasi.

Dengan mengizinkannya, maka berarti aplikasi tersebut akan dapat mengakses keberbagai aplikasi lain atau fitur yang ada di dalam perangkat ponsel anda seperti SMS, Catatan Telepon, Jaringan Wi-Fi, dan lain sebagainya.

Seperti sebelumnya, apabila ada aplikasi kecil menggunakan berbagai ijin yang berlebihan maka sebaiknya dihindari karena bisa saja itu adalah aplikasi bajakan.

6. Get Our App 

Untuk lebih meyakinkan para pengguna untuk menggunakan aplikasi, biasanya kamu dapat melihat situs resmi dari masing - masing aplikasi.

Dalam halaman tersebut biasanya terdapat informasi berupa "get our app on..." Dari pernyataan tersebut kamu dapat mengetahui mana keluaran aplikasi asli dari pengembang.

Jika aplikasi tersebut tersebut palsu maka akan menuju kepada situs lain yang tidak memiliki hubungan dengan situs resmi milik pengembang dan penerbit aplikasi, bahkan tidak jarang harus melalui tautan halaman lain baru kemudian dapat mengunduhnya.

7. Pasang Aplikasi Keamanan Terlebih Dahulu Seperti Anti Virus dan Anti Malware

Selain daripada itu, disarankan bagi para pengguna perangkat ponsel untuk menghindarkan dari hal - hal yang tidak diinginkan, maka kamu dapat memasang aplikasi keamanan terlebih dahulu seperti anti virus dan anti malware, sehingga dapat mencegah virus dan malware agar tidak masuk ke perangkat ponsel kamu.

Jika virus dan malware masuk ke dalam perangkat ponsel kamu, data pribadi kamu yang sangat privat dapat di akses oleh pihak ketiga yang tidak bertanggung jawab, serta perangkat ponsel anda dapat dikontrol dari jarak jauh  tanpa kami sadari.